Senandung Sang Guru

Kau pun berkantor lagi
Menyapa kawan
Menyalam atasan
Merapikan meja kantor yang tak sempat tersentuh serbet pembersih selama libur
(entah ke mana sang pesuruh)


Kau pun berkantor lagi
Sembari lupa apa yang mesti diajarkan
akhirnya berpura-pura melatih nalar dengan memberi latihan-latihan soal tahun lalu

Kau pun berkantor lagi
Menyalami anak-anak
Mereka sun tangan
Dan kau mencubit pipinya yang genit
“cantiknya anak ini” hatimu nakal

Nyaris tak ada yang berubah
Lelang buku paket, jual el-ka-es, ngerumpi di kantor (anak-anak kasih tugas merangkum saja)
membincang siswa ter- (cantik)
kurikulum, apa pedulimu, seribu kali berganti
kau tetap tak bergeming
“tugasku mengajar, caranya terserah aku”

Setelah lulus
Mereka menganggur
Cari keja lebih susah dari gajah masuk lobang jarum
Dan tetap tidak cerdas, meski kaujejali segudang teori
(masihkah kau mengaku mencerdaskan bangsa?)

Karya : Maman, S.Pd
Maman, S.Pd. adalah Guru Bahasa dan Sastra Indonesia SMAN 1 Kadugede, Kab. Kuningan, Jawa barat